Labirin Semangat Juang
Ttj: Tubagus Rangga Efarasti
dari langit cahaya memantul cepat
lebih cepat dari kilat, melesat
dari bumi gerak tersentak hebat
tangguh menatap lekat
namun celah makin rapat
kaki kita pun terpahat
lahirkan gelora hangat
penuh daya semangat
namun terperosok dalam kata
berlompatan seribu pasang mata
inilah negeri penuh nista
negeri serapah para pendusta
korupsi jadi kompetisi nyata
pendidikan tak tertata
busung lapar kian rata
kinilah saatnya bangkit pemuda
ingatlah gagah sang garuda
bukan hanya hiasan dada
lantangkan orasi di sela angin
nadi reformasi tetap terjalin
napas revolusi kita salin
jadikanlah cermin
kembali ke langit seribu malam
tak dapat duduk diam
letakkan rindu suram
dalam celah kelam buram
seiring padam
yang datang begitu rupa
satu tanah air, satu darah dan
airmata
yang hilang begitu lupa
satu bangsa, satu bahasa, Indonesia
Tanah Air Indonesia,
83 tahun setelah 28 Oktober 1928
Jam. 19:28 WIB
*) Aku dedikasikan untuk seluruh
pemuda/ pemudi Indonesia, tanpa terkecuali.